Penjajahan dulu dengan kapal2 perang
Sekarang cukup dengan “INVESTOR ASING” yang membawa kertas yang mereka cetak jadi uang Dollar dengan membawa Bulldozer2 guna mengeruk kekayaan alam negara2 berkembang…
Walhasil, cuma dgn Kertas Dollar, kekayaan alam kita dikeruk, bumi, sungai, dan laut kita rusak. Itu pun cuma dibagi receh saja. Cuma bisa memakmurkan segelintir pejabat saja.
https://infoindonesia.wordpress.com/2009/06/30/selama-kekayaan-alam-dirampok-asing-indonesia-akan-terus-miskin
Inilah perbandingan penjajahan dulu dengan sekarang. Penjajah Barat menguasai sumber daya alam Indonesia, sementara para pribumi cuma jadi Sultan/Presiden, Kuli Kontrak/Karyawan, Sopir, dan pembantu saja.
Jika dulu yang dikeruk cuma di atas tanah berupa perkebunan teh, kopi, dan rempah-rempah. Sekarang malah tambah parah, Minyak, gas, emas, dsb yang ada diperut bumi pun dikuras oleh perusahaan-perusahaan asing….
Mayoritas rakyat Indonesia tetap miskin dan terjajah.
Kejadian thd suku primitif macam aborigin, maori, dsb kok seperti terjadi pada Indonesia ya?
Kita diakui sbg pemilik negara Indonesia. Namun negara2 AS dan Eropa yg menguasai tanah beserta isinya di ladang2 minyak, gas, emas, perak, dsb. Akibatnya AS dan Eropa makmur sementara Indonesia miskin dan melarat. Kekayaan 3 perusahaan minyak AS seperti Chevron, Exxon, Conco saja yg beroperasi di Indonesia penerimaannya bisa RP 6000 trilyun lebih/tahun (Fortune).
Di manakah orang2 yg mengaku sbg Mujahid Islam untuk melawan hal ini?
Apa sebagian justru bersekutu dgn mereka?
Tulisan asli di atas:
How about a compromise?
“We take the land, the mineral rights, natural resources, fishing, and timber, and we’ll acknowledge you as the traditional owner of it,” said the British invaders to the local people in Australia and New Zealand.
https://infoindonesiakita.com/2012/04/17/penjajahan-kompeni-dulu-vs-sekarang/
Filed under: Penjajahan Ekonomi |
Tinggalkan Balasan