Info Indonesia

Ada raja yang modis. Selalu ingin baju baru. Penjahit-penjahit terbaik dia suruh membuat baju baru yang terbaik. Sampai akhirnya dia bosan kok modelnya itu-itu saja. Walhasil, penjahit yang gagal itu dia hukum mati. Penjahit lain yang gagal juga dihukum mati.

Tinggal penjahit terakhir. Dia bingung. Baju apa yang harus dia buat?

Akhirnya dia pura-pura membuat pakaian tak terlihat.
Baju ini istimewa paduka!, kata penjahit itu. Cuma orang-orang jujur saja yang bisa melihatnya. Orang yang pembohong tidak akan bisa melihatnya.

Raja senang sekali. Walhasil, dia buka pakaiannya, dan dia coba baju yang tidak terlihat itu. Para pejabat yang melihatnya kaget. Ada pejabat yang bilang: Kok paduka telanjang?

Raja marah. Orang ini pasti pembohong sehingga tak bisa melihat pakaiannya. Pengawal! Hukum mati orang ini! Cuma orang-orang jujur yang bisa melihat pakaianku!

Walhasil, para pejabat pun takut dan memuji-muji betapa bagus pakaian sang Raja.

Raja pun memamerkan pakaian barunya ke seluruh negeri. Bersama pengawalnya dia berkeliling negeri.

Rakyat yang melihat kaget. Namun mereka pura-pura melihat pakaian raja dan memujinya.

Raja pun berjalan terus dengan bangga. Bagus juga pakaianku.

Hingga akhirnya raja melewati seorang anak kecil yang masih lugu.

Melihat sang raja, anak kecil itu pun teriak: Ihhh! Raja telanjang! Raja telanjang! teriaknya.

orang-orang banyak mendengar teriakan anak kecil tersebut sadar dan tertawa terbahak-bahak.

Raja pun melihat orang-orang banyak tertawa, akhirnya sadar. Dia bukan pakai baju yang tidak terlihat. Tapi benar2 telanjang.

Hans Christian Andersen tale The Emperor’s New Clothes.

Filed under: Ekonomi |